HARUS TAHU! Kemasan yang tahan suhu tinggi umumnya terbuat dari!

Setelah membahas berbagai macam kemasan, packaging dan bentuk. Kali ini kita akan membahas kemasan yang tahan suhu tinggi umumnya terbuat dari bahan-bahan khusus untuk menjaga produk dari suhu panas yang dapat merusak atau mempengaruhi kualitas produk.

kemasan yang tahan suhu tinggi umumnya terbuat dari

Perlu diketahui jenis kemasan ini umumnya digunakan untuk produk-produk yang rentan terhadap perubahan suhu tinggi, seperti makanan, minuman, bahan kimia atau produk farmasi. Beberapa jenis kemasan yang tahan suhu tinggi umumnya terbuat dari:

  1. Kemasan Alumunium

Kemasan aluminium dapat menahan suhu tinggi dengan baik. kemasan ini sering digunakan untuk kemasan makanan kaleng seperti sup, daging dan produk yang memerlukan pemanas oven untuk membuatnya matang. Kemasan Aluminium biasanya tahan hingga suhu sekitar 400 derajat celcius (750 derajat fahrenheit) kemasan ini biasanya menjadi pilihan terbaik untuk menahan panas.

Fungsi dari kemasan alumunium ini menjaga minuman atau makanan dari kontaminasi udara dan cahaya, serta menjaga suhu minuman agar selalu dingin maupun panas karena kemasan aluminium tahan terhadap perubahan kondisi suhu jadi sangat cocok digunakan untuk kemasan.

  1. Kemasan Plastik Tahan Panas

Umumnya kemasan plastik digunakan untuk produk makanan yang dapat dipanaskan dalam microwave atau produk yang harus disimpan dalam suhu tinggi. Kemasan Plastik mempunyai berbagai jenis macam seperti polipropilena, polietilena tereftalat (PET), polistirena tahan panas dan polietilena tinggi densitas (HDPE). Kemasan tersebut hanya tahan terhadap suhu sekitar 120-180 derajat (250-360 derajat Fahrenheit). Namun, toleransi suhu plastik bervariasi berdasarkan jenis plastik yang digunakan.

  1. Kemasan Kaca Tahan Panas

Kemasan kaca ini biasanya berbentuk botol kaca, karena dengan botol kaca ini dapat kedap udara dan dapat melindungi produk dengan baik. Kemasan kaca adalah pilihan yang baik untuk produk yang harus tahan terhadap suhu tinggi seperti saus tomat, produk kue kering dan makanan bayi. Kemasan kaca ini tahan terhadap suhu 350-400 derajat celcius (660-750 derajat fahrenheit). Meskipun dapat dengan baik digunakan di oven tetapi perubahan suhu tiba-tiba harus dihindari seperti contohnya pengambilan kemasan kaca yang panas tiba tiba ditempatkan di permukaan yang dingin khawatirnya dapat merusak kualitas dari produk tersebut.

Baca juga artikel lainya: PENTING! Contoh usaha modal kecil yang belum banyak pesaing

  1. Kemasan Kaleng Logam

Kemasan Kaleng logam yang biasanya tahan di suhu 200-250 derajat celcius (392-482 derajat Fahrenheit) Kaleng logam biasanya digunakan untuk makanan daging ataupun minuman bersoda. Fungsi dari kemasan logam adalah penghalang yang efektif terhadap cahaya dan oksigen. menjaga produk dalam kondisi baik selama masa simpan dan juga tahan terhadap suhu tinggi saat dipanaskan.

  1. Kemasan Berlapis

Beberapa kemasan dirancang dengan lapisan khusus yang dapat menahan suhu tinggi. Kemasan ini biasanya digunakan untuk produk seperti kopi dan kemasan kertas yang yang dilapisi dengan plastik tahan panas

  1. Kemasan Vakum

Metode kemasan dimana udara dihapus dari kemasan untuk menghindari kerusakan oksidasi atau perubahan suhu tinggi. Kemasan ini biasanya digunakan untuk makanan siap saji atau makanan beku lainya. Kemasan vakum tidak hanya tahan terhadap suhu tinggi tetapi juga membantu mempertahankan suhu produk yang ada didalamnya. 

  1. Kemasan Kertas Tahan Panas

Kemasan yang dilapisi dengan lapisan tahan panas dapat digunakan untuk membungkus makanan yang harus dipanaskan dalam oven atau microwave. Kemasan kertas biasanya tahan hingga suhu 180-200 derajat celcius (360-392 derajat Fahrenheit). 

Contoh kemasan kertas yang sering digunakan untuk membungkus makanan seperti burger yang dapat dipanaskan dalam oven, karena kemasan kertas tahan panas ini melindungi makanan dari dehidrasi, menjaga kelembaban dan membantu makanan mempertahankan tekstur dan rasa saat dipanaskan dalam oven.

Berikut itu adalah beberapa jenis kemasan yang tahan terhadap suhu yang tinggi, tetapi sebelum Anda memilih kemasan mana yang cocok untuk kemasan Anda perhatikan juga berikut ini agar kemasan yang Anda pilih benar-benar berfungsi dengan baik dan cocok dengan jenis bisnis Anda!

  1. Tipe Produk

Pertimbangkan jenis produk yang akan Anda kemas, tipe produk tersebut antara lain seperti Produk makanan, minuman, bahan kimia atau farmasi untuk memenuhi persyaratan berbeda dalam hal ketahanan suhu

  1. Jenis Kemasan

Karena jenis kemasan mempunyai bentuk dan kebutuhan yang berbeda-beda maka sesuaikan jenis kemasan yang pas untuk Anda! misalnya Anda memiliki makanan siap saji yang perlu dipanaskan dalam microwave, kemasan plastik tahan panas mungkin adalah jenis kemasan yang tepat daripada kemasan kaleng logam.

  1. Bahan Kemasan

Pastikan bahan kemasan yang dipilih sesuai dengan suhu yang akan dihadapi. misalkan, kemasan plastik tahan panas seperti polipropilena atau PET mungkin cocok untuk suhu tinggi sekitar 120-180 derajat celsius, sementara kemasan kaca dan aluminium lebih tahan terhadap suhu yang lebih tinggi.

  1. Toleransi Suhu

Ini dapat membantu Anda memahami sejauh mana suhu tinggi yang dapat ditoleransi oleh kemasan, karena apabila tidak cocok ada kemungkinan kemasan tersebut meleleh dan merusak produk.

  1. Ketebalan dan Desain Kemasan

Ketebalan dan desain kemasan dapat mempengaruhi kemampuannya untuk menahan suhu tinggi. Kemasan yang lebih tebal dan rancangan yang kuat sering kali lebih mampu menahan suhu tinggi.

  1. Kondisi Penyimpanan

Pertimbangkan bagaimana produk akan disimpan dan didistribusikan, bila perlu berikan peringatan tempat penyimpanan produk atau alangkah baiknya untuk kenikmatan sempurna apakah produk itu sebaiknya dimakan/diminum dalam keadaan dingin atau panas.

  1. Kepatuhan dan Sertifikasi

Kemasan yang memenuhi standar tertentu biasanya memiliki sertifikat tertentu.Pastikan kemasan memenuhi standar keamanan dan regulasi yang ditentukan. Contoh adalah kemasan air minum dalam kemasan atau air mineral harus miliki izin BPA Free yang artinya kemasan tersebut terbebas dari bisphenol A.

  1. Biodegradabilitas

Jika Anda adalah orang yang sangat peduli tetapi terpaksa menggunakan kemasan pertimbangkan opsi kemasan yang ramah lingkungan yang juga tahan terhadap suhu tinggi. Beberapa bahan kemasan tahan panas yang ramah lingkungan mulai bermunculan di pasaran.

  1. Biaya

Perlu juga Anda perhatikan mengenai anggaran Anda, kemasan tahan terhadap suhu tinggi biasanya mempunyai biaya lebih mahal daripada kemasan biasa, maka pertimbangkan kemasan yang memang cocok untuk Anda!

  1. Konsultasi dengan Ahli

Jika perlu konsultasi dengan para Ahli atau sudah berkecimpung lama dalam dunia kemasan. Salah satunya adalah kami kemasan ritel yang sudah berdiri sejak lama dan telah menanggulangi berbagai macam jenis usaha!

Untuk melihat contoh kemasan dan mesin dengan material di atas beserta harganya secara spesifik, bisa langsung mengeceknya di halaman website ini. Jika memiliki pertanyaan dan ingin berkonsultasi mengenai kemasan bisa langsung menghubungi nomor Whatsapp customer service yang tertera pada bagian bawah halaman website ini. Kami sudah berpengalaman lebih dari 7 tahun dalam hal kemasan dan mesin, jangan ragu untuk konsultasi bersama kami!

Untuk Order berbagai jenis kemasan, termasuk untuk kemasan retail silahkan pesan melalui Whatsapp kami di link berikut

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Chat Whatsapp
Hubungi Kami
Hi Kak, Selamat datang di Kemasan Retail.
Yuk order disini melalui WhatsApp...